Saturday 2 April 2011

Apakah taklifan dirimu wahai muslimah.....

Assalamualaikum..
       
     Segala puji bagi Allah yang telah mencipta langit-langitNya tanpa tiang, yang telah menjadikan bumi luas terbentang sebagai hamparan bagi..yang menjadikan segala kejadian sebagai ayat-ayatnya..yang menambah ketaqwaan bagi hamba-hambanya yang berfikir. Selawat dan salam dipanjatkan kepada penghulu Basyar Saidina Muhammad s.a.w serta ahli keluarganya..
     Pada kali ini suka kami membawa satu isu berkaitan tentang kewajiban seorang muslimah. Semoga sahabat-sahabat dapat menerima sedikit input dari entri kali ini..

Kewajiban Seorang Muslimah

Wanita Islam merupakan sebahagian dari masyarakat yang tidak dapat dipisahkan dan mempunyai posisi yang sangat penting. Ia mempunyai kewajiban terhadap Allah, dirinya sendiri, keluarga, lingkungan dan terhadap Islam. Pada kali ini akan sedikit dibahas tentang kewajiban seorang muslimah terhadap dirinya
sendiri, lingkungan dan Islam.

Kewajiban Terhadap Diri Sendiri

Kewajiban seorang muslimah terhadap dirinya adalah berhias dengan akhlaq yang mulia sebagai cermin dari keimanan yang ada di dalam dirinya. Diantara akhlaq mulia yang harus dimiliki seorang muslimah adalah :

1. Hati yang lembut dan perasaan yang sensitif. Rasulullah sebagai ikutan bagi seluruh umat Islam terkenal mempunyai hati yang sangat lembut.

2. Jujur. Sifat ini mutlak harus ada pada diri setiap muslimah. Jujur dalam bersikap sehari-hari, selalu berhati-hati dengan segala ucapannya agar lidahnya tidak tergelincir pada perkataan yang dusta.

3. Berani & mempunyai fisik yang kuat. Bagaimana seorang muslimah yang berani dan kuat ? Asma binti Abu Bakar adalah salah seorang wanita yang dapat dijadikan contoh. Dimana dalam masa kehamilannya beliau berjalan melintasi padang pasir dan menaiki bukit terjal sambil membawa bekal bagi Rasulullah dan ayahnya Abu Bakar yang ketika itu bersembunyi di gua Tsaur. Sedangkan keberanian dalam berpendapat dapat kita ambil contoh teguran Kaulah binti Sa'labah kepada Ummar bin Khattab yang pada masa kekhalifahannya hendak membatasi harga mahar.

4. Menjauhi sahabat yang buruk. Pada prinsipnya sahabat yang buruk adalah sahabat yang menjauhkan kita dari mengingat Allah dan mengajak kita pada perbuatan yang mengundang murka Allah. Sahabat seperti inilah yang harus kita hindari, kerana akhlaq seseorang itu dapat dilihat dari akhlaq teman karibnya.


Kewajiban terhadap Lingkungannya

Seorang muslimah hidup dalam suatu lingkungan masyarakat dan saling berinteraksi dengan mereka. Dalam berinteraksi dengan  sesamanya, seorang muslimah harus memiliki hal-hal sebagai berikut :

1. Sikap adil.
Ia harus mampu bersikap adil kepada orang-orang di sekitarnya. Tidak membezakan antara yang satu dengan yang lainnya.

2. Keperdulian terhadap orang lain.
Tanggap terhadap situasi dan keadaan saudaranya yang sedang mempunyai masalah. Perduli bukan berarti hanya mengetahui bagaimana keadaan saudaranya, tetapi juga berusaha untuk menunjukkan perha-tiannya sebagai bukti dari keperduliannya itu.

3. Hati yang pengasih.
Seorang muslimah harus memiliki rasa sayang terhadap sesamanya dan mampu untuk menunjukkan rasa sayangnya itu.

4. Menjaga hak-hak orang lain.
Apa yang menjadi hak orang lain adalah merupakan kewajiban bagi diri kita untuk memenuhinya. Sebagai contoh, hak seorang muslim dari muslim yang lain adalah dikunjungi ketika ia sakit.

Kewajiban terhadap Islam
Diantara kewajiban muslimah terhadap Islam adalah keikutsertaanya dalam menyebarkan syiar-syiar Islam. Dengan selalu berprilaku baik, menjaga adab-adab yang islami, dan membina hubungan baiknya dengan masyarakat, maka secara tidak langsung ia telah turut andil dalam menyebarkan nilai-nilai Islam. Dari sinilah orang dapat melihat dan merasakan indahnya islam sebagai rahmatan lil alamin (rahmat bagi seluruh alam).

Selain itu seorang muslimah juga dituntut untuk dapat berperan aktif dalam membina masyarakatnya sesuai dengan kemampuan dan kelebihan masing-masing. Aisyah ra adalah salah satu istri Rasulullah yang pandai tentang ilmu hadits, fiqih, dan kedokteran. Kemampuan tersebut beliau ajarkan kepada para muslimah lainnya dalam rangka keikutsertaannya membina masyarakat pada saat itu.

Demikianlah tiga kewajiban seorang muslimah yang harus ia jalankan. Dengan mengetahui kewajiban-kewajiban tersebut diharapkan bahwa setiap muslimah akan sadar, bahwa dia hidup bukan untuk dirinya sendiri, dan dia juga islam bukan untuk dirinya sendiri, tetapi juga hidup dan islam bagi masyarakatnya, dan harus turut serta dalam menyebarkan nilai-nilai islam tersebut. Tanggung jawabnya begitu besar, dan kelak akan dimintai pertanggung-jawabannya di hari akhir.

sama-samalah kita muhasabah adakah taklifan ini sudah kita selesaikan..wallahu'alam.

al faqir Tinta 'Aqil..

No comments: